SAMARINDA — Terjadi penembakan seorang warga di Kota Samarinda pada Minggu 4 Mei 2025 dini hari.
Penembakan terjadi di samping salah satu THM di Kota Samarinda.
Kapolresta Samarinda KBP Henri Umar mengatakan peristiwa tragis ini terjadi pada Pukul 04.20 Wita. Nahas, korban tidak selamat.
Baca Juga: Tewas Dihujani Peluru di Depan THM, Dugaan Sementara Pelaku Pakai Senjata Rakitan
“Inisial DIP, laki-laki tertembak tadi subuh. Dia warga Samarinda Ilir,” ucap Kapolres dalam keterangannya yang diterima katakaltim.
Baca Juga: Puluhan Motor Dicuri, Warga Kukar Dibekuk Kepolisian Samarinda
Pada pukul 23.00 Wita saksi MA dan korban berangkat dari rumahnya di jalan gerilya Kota Samarinda memakai kendaraan R4 menuju THM.
Kemudian korban bertemu dengan saksi lainnya menikmati musik sambil minum minuman keras.
Lalu, sekitar pukul 04.15 Wita korban dan saksi keluar dari THM dan menuju ke depan bengkel yang berdekatan dengan THM.
Saat itu saksi menuju mobil yang diparkir di samping bengkel tersebut.
Kemudian pada saat saksi memundurkan kendaraannya, dia mendengar suara ledakan tembakan.
“Saksi melihat ada seorang yang menggunakan jaket gojek, helm warna hitam dan menggunakan motor Honda ADV warna hitam putih sedang menembak 1 kali ke arah atas dan 4 kali ke arah korban yang berada 1 meter dari korban,” bebernya.
Atas kejadian tersebut korban langsung terjatuh, lalu pelaku melarikan diri ke arah Jl. Ahmad Dahlan.
Kemudian saksi keluar mobil dan mendatangi korban yang sudah bersimbah darah.
Saksi lalu membawa korban ke RS. Bakti Nugraha Jl. Basuki Rahmat untuk mendapatkan perawatan medis
“Namun ditolak. Lalu saksi membawa korban ke IGD RS Dirgahayu Jl. Gunung Merbabu,” terang Kapolres.
Korban telah meninggal dunia saat sampai di RS Dirgahayu.
Pada tubuh korban ditemukan 4 luka tembak. 2 luka tembak pada bagian dada sebelah kiri, 1 luka tembak pada bagian perut bagian kiri.
“Dan 1 luka tembak pada bagian punggung belakang sebelah kanan,” tandasnya.
Pihak kepolisian mengatakan sampai saat ini peristiwa tersebut masih dalam penyelidikan.
“Masih kita selidiki. Pelakunya masih belum diketahui identitasnya,” tutup Kapolres. (*)