KALTIM — Ketua DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), Hasanuddin Mas'ud mendorong pembangunan di Kaltim harus mengutamakan prinsip keberlanjutan dan berwawasan lingkungan.
Menurut Hasanuddin Mas’ud, pertumbuhan penduduk dan pembangunan infrastruktur harus seimbang dengan perencanaan tata ruang yang memperhatikan kelestarian lingkungan.
Baca Juga: Andi Adi Serap Aspirasi Warga Samarinda Seberang, Mencuat Problem Pendidikan dan Kesehatan
“Lingkungan hidup merupakan sumber daya yang dapat menjadi sarana mencapai keberlanjutan pembangunan. Lingkungan juga dapat menjadi jaminan bagi kesejahteraan dan mutu hidup generasi masa kini dan masa depan,” ucap Hasanuddin Mas’ud, Minggu (17/11/2024).
Baca Juga: Hamas Berkomentar IPM Capai 78,2, Namun Pembangunan Belum Merata
Hamas—sapaan akrabnya—menekankan pentingnya setiap kebijakan pembangunan mengedepankan prinsip pembangunan hijau, yang tidak hanya bertujuan mencapai target pembangunan tetapi juga melindungi keanekaragaman hayati.
Hamas menilai kolaborasi antara pemerintah, warga, dan sektor swasta sangat penting mencapai hal tersebut.
Pembangunan berwawasan lingkungan, menurutnya, harus melibatkan pengelolaan sumber daya alam secara bijaksana dan terencana.
Selain itu, pembangunan yang mengintegrasikan lingkungan dalam prosesnya akan mampu meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat.
Dalam konteks pembangunan di bidang industri, pertambangan, transportasi, dan pertanian, ia menilai bahwa sektor-sektor tersebut memberikan dampak positif, seperti peningkatan produksi, penciptaan lapangan kerja, dan pendapatan negara.
Namun, ia juga mengingatkan agar aspek lingkungan tetap diperhatikan, karena tanpa pengelolaan yang baik, sektor-sektor tersebut bisa menimbulkan dampak negatif seperti pencemaran air, udara, dan tanah.
Untuk meminimalkan kerusakan lingkungan, Politisi Fraksi Golkar itupun mendorong agar pelaksanaan pembangunan harus menerapkan konsep pembangunan berwawasan lingkungan yang mengoptimalkan penggunaan sumber daya alam dan manusia secara efektif dan berkelanjutan.
Lebih jauh Hamas menenkankan pembangunan dilakukan secara merata, tidak terpusat di kawasan tertentu. Dengan memanfaatkan kawasan lain yang potensial, pembangunan dapat meningkatkan ekonomi dan taraf hidup masyarakat di berbagai daerah.
“Melalui semangat untuk menciptakan lingkungan yang ramah bagi masyarakat, pembangunan harus dilakukan secara merata, untuk meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. (*)