BALIKPAPAN — Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud mengaku punya komitmen memajukan olahraga, khususnya sepak bola.
Caranya melalui pembangunan fasilitas yang representatif serta pembinaan atlet muda secara berkelanjutan.
Penegasan itu Rahmad sampaikan ketika meresmikan Lapangan Sebaru, Sepinggan Baru, pada Minggu 7 Desember 2025 malam.
Lapangan Standar Internasional
Wali Kota menjelaskan saat ini Pemkot mengebut perbaikan serta pembangunan sarana olahraga di sejumlah titik.
Selain melanjutkan renovasi Lapangan PONI di Balikpapan Barat, Pemkot juga telah menyelesaikan pembangunan lapangan outdoor berstandar indoor di kawasan Stadion Batakan.
“Lapangan yang saya janjikan di sekitar Stadion Batakan sudah rampung. Ini bukan sekadar janji politik, tetapi bukti komitmen,” tuturnya.
Bahkan, politisi Golkar itu tampak semakin pede dengan sejumlah harapan dan menarget setiap kecamatan ada lapangan dengan standar internasional.
“Ke depan, kami ingin tiap kecamatan memiliki lapangan berstandar internasional agar masyarakat bisa menikmati fasilitas yang layak,” harapnya.
Ia menekankan seluruh fasilitas tersebut merupakan aset publik yang harus dijaga bersama.
“Kalau kita rawat bersama, manfaatnya akan dirasakan hingga anak cucu kita,” tambahnya.
Harapan Lahirnya Generasi Emas
Lebih jauh, Wali Kota menyampaikan harapannya agar Balikpapan kembali melahirkan pesepak bola berprestasi seperti Bima Sakti, Kunaryo, Junaidi, dan Baharuddin.
Nama-nama tersebut sebenarnya sudah pernah mengangkat derajat sepak bola kota minyak di tingkat nasional.
Untuk memperkuat kompetisi, Pemkot juga mendukung rencana keikutsertaan klub Balikpapan di Liga 4.
“Target kita bukan berhenti di Liga 4. Kita ingin berpromosi sampai Liga 3 dan bahkan Liga 2. Tapi semua itu butuh komitmen, pembiayaan yang konsisten, dan kecintaan yang mendalam terhadap sepak bola,” katanya.
Harus Gerak Bersama
Menutup sambutannya, ia mengajak seluruh pemangku kepentingan saling mendukung membangun ekosistem sepak bola yang sehat di Balikpapan.
Menurutnya, keberhasilan pembinaan olahraga tidak hanya bergantung pada pemerintah, tapi butuh dukungan legislatif, klub, komunitas, hingga masyarakat luas.
“Mari kita bangun sepak bola Balikpapan secara bersama-sama. Selain meningkatkan prestasi, olahraga bisa menjadi sarana pemersatu dan membuka jalan bagi anak-anak kita untuk tampil di level nasional,” tuturnya. (Han)










