Payload Logo
t-179320251125190416590
Dilihat 0 kali

PLN UID Kaltimra nyalakan harapan baru bagi 74 keluarga prasejahtera lewat program Light Up The Dream! (dok : PLN)

PLN UID Kaltimra Hadirkan Terang dan Harapan Baru bagi 74 Keluarga Prasejahtera di Momen HLN ke-80

Penulis: Han | Editor:
22 Oktober 2025

Balikpapan – Dalam semangat memperingati Hari Listrik Nasional (HLN) ke-80, PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (UID Kaltimra) kembali menebar cahaya harapan bagi masyarakat. Melalui program Light Up The Dream (LUTD), PLN menyalurkan sambungan listrik gratis untuk 74 keluarga prasejahtera di berbagai wilayah Kaltim dan Kaltara.

Kegiatan ini menjadi bagian dari penyalaan serentak yang digelar PLN di seluruh Indonesia pada Selasa (21/10). Program LUTD merupakan bentuk kepedulian insan PLN dalam mewujudkan energi berkeadilan sekaligus mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Hadirnya listrik di rumah-rumah warga memberi perubahan besar dalam kehidupan sehari-hari. Anak-anak kini bisa belajar lebih lama di malam hari, para ibu bisa mengembangkan usaha rumahan, dan keluarga dapat menikmati suasana rumah yang lebih aman serta layak.

Bagi Siti Aminah, warga Kelurahan Sambaliung, kehadiran listrik terasa seperti mimpi yang menjadi nyata. Setelah bertahun-tahun hidup dalam gelap dan mengandalkan lampu minyak, kini rumahnya terang benderang.

“Dulu kalau malam kami hanya pakai lampu minyak, gelap sekali. Sekarang rumah terang dan anak-anak bisa belajar dengan nyaman. Terima kasih PLN sudah bantu kami,” ungkapnya haru.

Cerita serupa datang dari Lilis Sariyatin, warga Kelurahan Manggar Baru, Balikpapan. Ia mengaku sebelumnya harus menumpang listrik dari tetangga untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga. Kini, ia bisa bernapas lega setelah mendapatkan sambungan listrik mandiri dari PLN.

“Selama ini kami nyalur listrik dari rumah tetangga dan bayar tiap bulan. Sekarang sudah punya sambungan sendiri, jadi lebih aman dan tenang. Terima kasih PLN sudah peduli,” tuturnya.

Dukungan terhadap program ini juga datang dari pemerintah daerah. Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas, yang hadir dalam kegiatan penyalaan di Kampung Limunjan, Kecamatan Sambaliung, menyampaikan apresiasinya kepada PLN atas konsistensinya menghadirkan listrik hingga ke pelosok.

“Luar biasa, sejak awal 2025 sudah ada 234 masyarakat di Kabupaten Berau yang mendapat manfaat listrik gratis. Program ini sangat membantu karena biaya sambungan mandiri cukup besar. Terima kasih PLN atas kepeduliannya terhadap masyarakat Berau, ini bukti nyata negara hadir untuk rakyat,” ujar Sri.

Ia berharap kolaborasi antara PLN dan pemerintah daerah terus berlanjut agar seluruh wilayah di Berau dapat menikmati manfaat listrik secara merata.

Sementara itu, General Manager PLN UID Kaltimra, Muchamad Chaliq Fadli, menjelaskan bahwa Light Up The Dream merupakan bentuk nyata kontribusi sosial dari insan PLN yang ingin memastikan kehadiran listrik dapat dirasakan hingga lapisan masyarakat paling bawah.

“Program ini bukan hanya tentang sambungan listrik, tetapi tentang bagaimana PLN hadir secara nyata di tengah masyarakat. Kami ingin memastikan kehadiran PLN benar-benar dirasakan manfaatnya hingga ke pelosok,” ungkap Chaliq.

Secara nasional, penyalaan serentak dalam rangka HLN ke-80 menyentuh lebih dari 8.000 pelanggan di seluruh Indonesia. Sejak pertama kali diluncurkan, program LUTD telah memberi sambungan listrik gratis kepada lebih dari 37.000 keluarga prasejahtera, dengan 1.102 penerima manfaat di wilayah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara.

“PLN akan terus memperkuat kehadiran dan perannya di tengah masyarakat, tidak hanya melalui layanan kelistrikan, tetapi juga lewat berbagai inisiatif sosial yang memberi dampak nyata bagi peningkatan kualitas hidup masyarakat,” tutup Chaliq.

Melalui program Light Up The Dream, PLN UID Kaltimra tak sekadar menyalakan lampu di rumah warga, tetapi juga menyalakan harapan—membuka jalan menuju kehidupan yang lebih baik bagi ribuan keluarga di Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara.