IKN — Keberlanjutan pembangunan Ibu Kota Nusantara atau IKN sebagai ibu kota negara baru terus menjadi prioritas utama.
Dikabarkan akhir tahun 2024 ini infrastruktur eksekutif bakal dirampungkan. Pun demikian, Presiden RI Prabowo Subianto akan berkantor menjelang Pilpres 2029 mendatang.
Staf Khusus Kepala Otorita IKN Bidang Komunikasi Publik, Troy Pantouw mengatakan untuk hunian dan fasilitas pendukung lainnya juga disiapkan dalam mendukung pemindahan ASN mulai 2025.
Baca Juga: Tingginya Antusias Masyarakat Berkunjung ke Ibu Kota Nusantara
Terkait seluruh persiapan pembangunan, Prabowo telah menginstruksikan Kementerian Pekerjaan Umum (PU) untuk menyelesaikan sebelum Pemilu 2029.
Baca Juga: Polisi Kawal Uji Coba Landasan Bandara VVIP IKN di PPU
“Itu untuk menyelesaikan pembangunan infrastruktur eksekutif, legislatif, dan yudikatif beserta ekosistem pendukungnya pada tahun 2028," jelas Troy dalam keterangan resmi yang diterima katakaltim, Selasa 17 Desember 2024.
Dia menyoroti beberapa hal penting yang katanya mencerminkan komitmen Prabowo dan pemerintah untuk memastikan perpindahan ibu kota berjalan sesuai visi besar.
Prabowo menegaskan dampak perubahan iklim global menjadi salah satu alasan strategis di balik keputusan pemerintah memindahkan ibu kota dari Jakarta ke Kaltim pada Pertemuan G20 di Brazil.
Prabowo di forum itu menyoroti kenaikan permukaan air laut yang mulai menggenangi sejumlah wilayah pesisir di Indonesia sebagai tantangan serius yang harus diantisipasi.
"Presiden Prabowo sendiri dalam forum G20 di Brazil menegaskan bahwa Indonesia secara langsung terdampak oleh perubahan iklim. Wilayah pesisir kini terendam akibat naiknya permukaan air laut. Pemindahan ibu kota menjadi langkah strategis untuk mengatasi berbagai tantangan ini,” ungkapnya.
Lebih jauh, masih kata Troy, sebagai bagian dari langkah simbolis, Menteri Agama (Menag) telah menyampaikan Masjid Istiqlal di Jakarta tidak lagi menjadi masjid negara. Masjid Raya di Nusantara akan mengambil peran tersebut.
Bahkan, pada 2025 1 Syawal 1446 Hijriah, Sholat Ied pertama akan dilaksanakan di masjid ini, menjadi simbol transisi keberlanjutan spiritual dan budaya bangsa.
Kehadiran Masjid Raya ini tidak hanya menjadi pusat ibadah, tetapi juga lambang integrasi nilai-nilai religius.
“Dengan visi pembangunan Nusantara sebagai kota hijau dan berkelanjutan,” ujarnya.
Kata dia, Prabowo sudah menargetkan mulai berkantor di IKN tepat pada 17 Agustus 2028, yang menandai kesiapan IKN sebagai ibu kota fungsional.
Proses pemindahan ibu kota ini direncanakan selesai sepenuhnya jelang Pemilu 2029, di mana pelantikan pejabat negara akan dilakukan di sana.
Sebagai langkah hukum yang menguatkan, Troy mengingatkan perubahan status Jakarta dari Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) menjadi Daerah Khusus Jakarta (DKJ) telah resmi dilakukan melalui UU Nomor 151 Tahun 2024 tentang perubahan atas UU Nomor 2 Tahun 2024 tentang Provinsi DKJ.
“Tidak lama lagi, Keputusan Presiden tentang perpindahan ibu kota dari Jakarta ke Nusantara juga akan dikeluarkan, memberikan kepastian hukum dan administrasi bagi proses ini," pungkasnya. (*)