Penjaga Toko HP di Manggar Balikpapan Tewas Diduga Leher Digorok, Ditemukan Bersimbah Darah (aset: hilman/katakaltim)

Penjaga Toko HP di Manggar Balikpapan Ditemukan Bersimbah Darah, Diduga Tewas Karena Digorok

Penulis : Redaksi
19 September 2024
Font +
Font -

BALIKPAPAN — Seorang penjaga Handphone ditemukan tewas bersimbah darah di dalam toko yang dijaganya. Kasus ini membuat geger warga di RT 48 Kelurahan Manggar, Balikpapan Timur Kamis (19/9).


Korban diketahui berinisial APP (17) warga setempat. Ia ditemukan tewas bersimbah darah dengan luka yang diduga digorok di bagian lehernya dan dalam posisi tengkurap di tempat tidur yang ada di dalam toko tersebut.

Baca Juga: Pantai Manggar Sari Kota Balikpapan (aset: dispopar Kaltim)Disporapar Balikpapan Sebut PAD Pantai Manggar Sudah Capai Rp6 Miliar

Warga setempat, Riswandi mengatakan, korban ditemukan oleh tetangga toko disebelahnya. Saat itu tetangga korban curiga dengan pintu toko korban yang sudah terbuka, namun korban tidak terlihat.

Baca Juga: Penerima penghargaan WTN (aset: katakaltim)3 Daerah di Kalimantan Timur Raih Wahana Tata Nugraha 2024

“Nah, pas kita masuk mau liat, kok ada darah. Terus dia itu tengkurap berdarah-darah,” ujarnya.

Dugaan pembunuhan pun muncul oleh warga, karena dari tubuh korban ditemukan beberapa luka lebam dan leher tersayat.

“Mungkin kali ya, tapi kalau dia bunuh diri nggak mungkin,” jelasnya.

Kasi Humas Polresta Balikpapan, Ipda Sangidun membenarkan kejadian tersebut. Dikatakannya, korban seorang laki-laki dengan luka sobek di bagian leher serta luka lebam di sejumlah tubuhnya. Sampai saat ini kepolisian, masih melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut.

“Saat ini Polresta Balikpapan dan Polsek Balikpapan Timur masih melakukan pengembangan terkait adanya dugaan temuan jasad laki-laki di counter HP di kawasan Manggar pada Kamis (19/9/2024) pagi tadi,” ujarnya.

Sangidun menjelaskan, atas kejadian ini kepolisian telah mendatangi tempat kejadian perkara, melakukan pengaman tempat kejadian dengan memasang police line, melakukan pengaman status korban dan barang bukti yang ada.

“Selain itu Tim Inafis Polresta Balikpapan juga sudah melakukan olah TKP untuk pendalam kasus yang terjadi,” jelasnya.

Dalam kasus ini, katanya, polisi telah mengumpulkan sejumlah barang bukti dan saksi yang diperiksa.

Namun demikian pihaknya enggan membeberkan secara rinci apa saja bukti yang ditemukan dan siapa saja saksi yang sudah dimintai keteranganya.

“Nati bila pendalam kasus sudah menemukan titik terang kami akan sampaikan lebih lanjut,” tukasnya. (*)

Font +
Font -