Dibaca
18
kali
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkartan) Bontang, Amiluddin. (dok: caca/katakaltim)

Sistem Keamanan kebakaran di Instansi Bontang Belum Lengkap, Termasuk Kantor DPRD Bontang

Penulis : Salsabila
 | Editor : Agung
16 June 2025
Font +
Font -

BONTANG — Puluhan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kota Bontang belum punya sistem keamanan kebakaran yang mumpuni.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bontang, Amiluddin, mengatakan, untuk saat ini baru Rumah Sakit Umum Daerah Taman Husada Bontang yang memiliki sistem keamanan tersebut.

"Rumah sakit sebenarnya sudah (ada) setelah renovasi kemarin itu ternyata sudah mulai bagus," kata Amiluddin, saat ditemui Katakaltim di Gedung DPRD Bontang, Senin 16 Juni 2025.

Baca Juga: Basri Rase jelaskan soal pendidikan dalam Debat perdana Pilkada Bontang. (aset: agu/katakaltim)Debat Pilkada Bontang Soal Pendidikan, Basri Rase Melewatkan 1 Pertanyaan Panelis

Meski begitu, kata dia sistem keamanan RSUD masih terdapat beberapa hal yang direkomendasikan seperti hidran yang belum berfungsi dengan baik.

Baca Juga: Ular piton yang diamankan petugas Damkar Bontang (dok: yub/katakaltim.com)Ular Piton Berukuran 4 Meter Memasuki Rumah Warga di Bontang

Sementara untuk OPD lain, Amiluddin mengatakan, pihaknya telah melakukan persuratan.

Dia mengimbau agar masing-masing instansi melengkapi alat keamanan kebakaran masing-masing.

"Termasuk di Kantor DPRD ini, belum ada," tandasnya.

Ia berharap imbauan ini, dapat segera ditindaklanjut, sehingga bahaya kebakaran di instansi pemerintah dapat diminimalisir.

Diberitakan sebelumnya, Ketua Komisi C DPRD Bontang, Alfin Rausan Fikry, meminta agar ada pemasangan alat pemadam otomatis atau sprinkler di gedung pelayanan publik.

Permintaan itu hadir setelah terjadi insiden kebakaran yang melanda Big Ball Kota Samarinda dan juga Kantor Dispopar Bontang. (*)

Font +
Font -
# ePaper
Lebih Banyak >