Payload Logo
f-293120251125185333789.jpg
Dilihat 0 kali

Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura, Adji Mohammad Arifin (kiri) (dok: istimewa)

Sultan Kutai Kartanegara Imbau Warga Jaga Persatuan dan Kondusifitas

Penulis: Saputra | Editor: Agu
25 Agustus 2025

KUKAR — Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura mengimbau warga Kutai Kartanegara untuk menjaga situasi tetap kondusif.

Seruan tersebut disampaikan Sultan Adji Mohammad Arifin dalam pernyataan resminya pada Minggu 24 Agustus 2025.

“Saya Drs. Adji Mohammad Arifin Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura ke-XXI mengimbau masyarakat Kutai Kartanegara untuk menjaga situasi agar tetap kondusif,” tegasnya.

Dia juga berharap agar seluruh warga Kukar tidak terpancing dengan provokasi. Ini samata-mata untuk menjaga perdamaian dan keberagaman.

“Dan mengimbau masyarakat agar tidak mudah terprovokasi dengan pemberitaan yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan,” pintanya.

Diketahui, imbauan Sultan tersebut juga sangat berkaitan dengan dinamika dan polemik antara anggota DPD RI Dapil Kaltim dan Kapolres Kukar yang baru saja diganti.

Pergantian Kapolres Kukar ini berlangsung pada Rabu 20 Agustus 2025, malam. Saat ini digantikan oleh mantan Kapolres Berau, AKBP Khairul Basyar. Pun sudah berganti, potensi huru-hara tetap terjadi.

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Kaltim, Kombes Pol Yulianto mengatakan, alasan AKBP Dody dimutasi sebab sedang menjalani proses disiplin.

"AKBP Dody saat ini sedang dalam proses disiplin karena yang bersangkutan meninggalkan wilayah tanpa ijin pimpinan yang berwenang," ucap Yuliyanto.

Selain itu, mutasi ini diduga erat kaitannya dengan konflik AKBP Dody dengan Yulianus Henock yang menimbulkan riak di tengah masyarakat, khususnya masyarakat adat Dayak.

"Serta yang bersangkutan juga sedang dalam perkara pelanggaran etika profesi kepolisian," pungkas Yulianto. (*)