SAMARINDA — Tim Caretaker DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia Kalimantan Timur (KNPI Kaltim) menggelar Sarasehan dan Dialog Pemuda di Kota Samarinda, Selasa 30 Juli 2025.
Dialog ini dalam rangka memperingati hari ulang tahun (HUT) ke-52 KNPI. Dipandu oleh kader militan GMNI, Veronica Febby Ola.
Sangat luar biasa pertemuan mereka. Menghadirkan sejumlah pembicara dari berbagai instansi dan organisasi kepemudaan.
Pihak instansi yang hadir sebagai penceramah yaitu Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kaltim, Agus Hari Kesuma. Penceramah lainnya adalah Kadispora Samarinda, Muslimin. Katanya sebagai perwakilan Wali Kota, Andi Harun.
Pertemuan harmonis itu, juga menghadirkan Wakil Rakyat Kota Samarinda, Abdul Muis. Termasuk Ketua Umum DPP KNPI Putri Khairunnisa.
Bahkan, Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kaltim, diwakili Jumadil, turut ambil bagian dalam melayangkan komentarnya soal pembangunan.
Tak kalah nyentrik perwakilan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) Kaltim Oni Fakhrizni, dan Ketua PKC PMII Kaltim, Said, beserta unsur Cipayung, hadir meramaikan perspektif.
Perwakilan Tim Caretaker DPD KNPI Kaltim, Fathurrahman, mengatakan sarasehan ini adalah ruang diskusi terbuka untuk mengunggah dan menggugah kembali semangat persatuan dan kontribusi pemuda dalam pembangunan daerah.
Menurutnya, momentum ini penting di tengah kondisi KNPI yang sempat dilanda perpecahan dan dinamika internal.
Namun, dia menegaskan KNPI Kaltim tetap bersatu dalam membangun bangsa, khususnya Bumi Etam.
“KNPI adalah rumah besar bagi ratusan organisasi kepemudaan. Di usia ke-52 tahun ini, sudah saatnya kita meneguhkan peran pemuda sebagai pelopor perubahan dan pemersatu bangsa,” tegas Fathurrahman saat menyambut hadirin.
Faturrahman mengharapkan forum bergengsi ini betul-betul menjadi langkah awal dalam menyamakan visi. Serta memperkuat jejaring kolaborasi antar organisasi, tanpa memandang latar belakang.
“Kita boleh berbeda-beda, tapi satu tekad kita, membangun Kaltim dan menjaga keutuhan NKRI,” pinta Faturrahman dibalas sorak persatuan dan tepuk tangan persahabatan. (*)













