Payload Logo
v-589920251125184554335.jpg
Dilihat 0 kali

Ketua Komisi B DPRD Kota Bontang, Rustam (dok: Agu/katakaltim)

Rencana Wali Kota Sesekali Berkantor di Pasar Tamrin, DPRD Bontang Sambut Baik

Penulis: Agu | Editor:
19 Juni 2025

BONTANG — Pasar Taman Rawa Indah (Tamrin) di Kota Bontang merupakan salah satu pusat perekonomian yang strategis. Namun, dalam beberapa waktu terakhir, aktivitas di pasar ini mengalami penurunan yang signifikan.

Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni, tetap berusaha mendorong agar pasar ini selalu ramai dikunjungi warga.

Selain mengimbau agar berbagai kegiatan pemerintah dilaksanakan di mal pelayanan publik (MPP) Pasar Tamrin, Neni juga rencana berkantor di pasar Tamrin.

Pun demikian, rencananya hanya satu kali dalam satu minggu. “InsyaAllah, saya akan berkantor di sini sekali seminggu,” singkat Neni kepada awak media, Rabu 18 Juni 2025.

Ketua Komisi B DPRD Kota Bontang, Rustam, pun menyambut baik niat pemerintah untuk meramaikan kembali pasar ini.

Menurut dia, ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.

“Yaa kita sambut baik niat pemerintah itu,” ucap Rustam saat dikonfirmasi.

Namun, Rustam mengatakan bahwa faktor utama yang dapat meramaikan Pasar Tamrin adalah tingkat kesadaran masyarakat.

Masyarakat perlu sadar akan pentingnya berbelanja langsung di dalam gedung pasar, bukan di luar gedung.

“Dengan begitu, aktivitas ekonomi di pasar dapat meningkat secara signifikan,” tandasnya.

Politisi Golkar itu lebih jauh menekankan berbagai fasilitas di Pasar Tamrin sudah dipenuhi oleh pemerintah.

Mulai dari eskalator hingga lift, semua fasilitas modern tersedia untuk memudahkan pengunjung dan pedagang.

Dengan adanya fasilitas yang memadai, diharapkan masyarakat dan pedagang dapat kembali beraktivitas di pasar dengan lebih nyaman.

“Jadi kita harap nggak ada lagi keluhan. Karena fasilitasnya udah dipenuhi kan,” jelas dia.

Untuk itu Rustam menyatakan, dengan dukungan aktif dari masyarakat dan pedagang, diharapkan Pasar Tamrin dapat kembali menjadi pusat perekonomian yang ramai dan produktif.

“Kesadaran masyarakat dalam berbelanja di pasar, itu kuncinya menurut saya,” singkatnya. (Adv)